Minggu, 24 Oktober 2010

puisi

“TIADA YANG BERGUNA “

Sebuah kesalahan yang membuat ketidak berdayaan
Ketidak berdayaan yang membuat jadi tak berguna
Kepasrahan , kesedihan , dan kecewaan yang ada pada saat ini
Dan penyesalan itu selalu membayang pada diriku .

            Entah  sampai kapan aku harus begini
            Aku menyesal telah membuat diriku seperti ini
            Dan aku hanya pasrah pada mu ya allah …
            Dan entah apa lagi yang harus aq perbuat .

Begitu bodohnya aku hingga ku tak menyadarinya
Terllu fatal perbuatan yang aku lakukan .
Dan terlalu munafik aku menyebunyikan ini semua .
Ya , allah tolonglang lah hamba mu yang dalam kesulitan , dan tolonglah jernihkan hamba mu ini agar tetap di jalan mu .

By.Fitri 

DIsain dan perilaku organisasi

DISAIN DAN PERILAKU ORGANISASI

PENGERTIAN ORGANISASI

Dalam berbagai aktivitas , kita selalu berkaitan dengan organosasi . tim-tim olah raga dan organisasi sosia;l , kolompok kegamaan ( pengajian , miasalnya ) dan aktivitas –aktivitas pekerjaan , semuanya termasuk oraganisasi , bahkan kelompok – kelompok binatang , seperti lebah , semut , rayap , dan berruk juga mempunyai  organisasi .

Menurut boone dan kurtz , organoisasi didefinisikan sebagai berikut :
Organisasi adalah suatu proses tersesun proses tersesun yang orang – orangnya berinteraksi untuk mancapai tujuan .

            Definisi organisasi itu mencangkup tiga elemen pokok , yaitu :
1.      interaksi manusia
2.      kegiatan mengarah pada tujuan ,
3.      struktur

untuk sebuah perusahaan yang kecil , fungsional pengoraganisasian itu sangat lah sederhana .sebuah toko kelontongan kecil , misalnya , si manajer pemilik memperkejakanbeberapa orang untuk melayani pembeli , menbersihkan , dan mengatur  barang , serta menjaga keamanan toko .

ORGANISASI FORMAL  DAN  INFORMAL

Oraganisasi formal

Organisasi formal  merupakan sistem tugas , hubungan wewenang , tanggunga jawab dan pertanggunga jawaban yang di ancang oleh manajemen agar pekerjaan dapat di lakukan .beberapa faktor yangharus di perhatikan dalam penyusunan sturktur organisasi formal adalah :
1.      wewenang
2.      tanggung jawab
3.      pertanggung jawaban
4.      delegasi
5.      koordinasi

Organisasi informal

            Organisasi informal adalah salah satu jaringan  hubungan pribadi sosial yang miungkin tidak di lakukan atas dasar hubungan wewenang formal .

            Komunikasi  yang terjadi  dalam organisasi informal berjalan dengan cepat dari mulut ke mulut . sistem komunikasi ini di sebut  sistem tanaman rambat. Sentralisasi dan desentralisasi dipakai dalam jemen organisasi manajemen  yang disentralisasi merupakan sebuah sistem yang wewenang serta pengendalaiannya dipegang di suatu pusat, biasanya eksekkutif puncak.
            Beberapa kebaikan organisasi yang disentralisasi adalah (1) bahwa pengendalian yang lebih efektif dapat dilakukan , (2) cenderungmemperpendek jangka pengambilan keputusan, dan (3) kemungkinan bagi seluruh unit untuk mengikuti suatu rencana tindakn yang seragam. Di amerika serikat, organisasi seperti ini banyak dipakai oleh toko serba ada dan toko makanan.
            Sedangkan keburukannya dapat disebutkan di sini antara lain : (1)jika perusahaan berkembang  dengan pesat, maka beban kerja pada eksekutif puncak menjadi terlalu banyak, (2) organisasi yang di sentralisasi hanya memberi pengalaman sedikit pada manajer muda dalam pengambilan keputusan. Penting di ambil oleh manajemen puncak.

            ORGANISASI yang DIDESENTRALISIR

            Manajemen yang didesentralisir suatu usaha sistematisuntuk mendelegasikan kepada jenjang bahwa semua wewenang kecuali yang harus dilaksanakan pada jenjang yang tertinggi.
            Setruktur organisasi formal didasarkan pada analisa dai tiga elemen kunci setiap organisasi , yaitu:

  1. interaksi kemanusiaan
  2. kegiatan yang terrarah ke tujuan
  3. stuktur
manajemen harus mengkordnir kegiatan-kegiatan karyawan untuk mencpai tujuan organisasi
            tujuan sebuah perusahan yang berupa “menyediakan barang yang berkualitas baik dengan harga bersaing kepada konsumen “ tidak dapat menjabar kondisi peralatan produksi yang harus di periksa secara teratur dan diperbaiki jika terjadi kerusakan  .

Hierarki tujuan

            Hieraki tujuan organisasi    berlingkup dari tujuan perusahaan keseluruhan sampai tujuan – tujuan khusus yang ditetepkan untuk masing – masing karyawan .

Depertementalsasi

            Di kebanyakan perusahaan kegiatan ini berupa produksi , pemasaran , pembalanjaan , dan personalia . masing – masing kegiantan di tugaskan ke departemen  atau bagian yang berbeda dalam perusahaan termasuk manajer dan karyawan nya .

Wewenang dan tanggung jawab

             Dengan tumbuhnya organisasi , manajer harus menugaskan sebagian kegiatan fungsi -  fungsi manajerial . tindakan menugaskan kegiatan kepada bawahan ini di sebut pendelegasian .rentang pengenalian ( span of control ) merupakan jumlah optimal bawahan yang dapat di kelolah oleh seorabg manajer .
Faktor – faktor kritis dalam menetukan rentangan pengendalian yang optimal adalah :
  1. jenis pekerjaan
  2. pelatihan karyawan
  3. kemampuan menejer
  4. efektifitas komunikasi

Menghindari pertumbunhann organisasi yang tidak perlu

            Mengapa terjadi kecenderungan untuk menambah karyawan pada tingkat yang lebih tinngi di bandingkan pekerjaan ? menurut parkinson , penyebabnya terletak pada :
  1. keinginan mananjer sendiri untuk membangun “ kerajaan” dengan menambah bawahan .
  2. kerja tulis yang di ciptakan oleh adanya kesempatan kerja dari keryawan tambahan .

Bentuk – bentuk struktur Organisasi
            Bagan yang di maksud dinamakan bagan organisasi atau struktur organisasi , yang menjadi dasar dalam organisasi ini adalah pembagian kekuasaan ( authority ) dan tanggung jawab ( responsibility ) untuk lebih jelas lagi dapatlah kita lihat pada masing – masing bentuk stuktur ortganisasi .
           
            Sebenarnya bentuk organisasi itu bermacam – macam , tetapi pada pokoknya ada empat yaitu : organisasi garis ( line organization ), organisasi garis dan staf 9 line and staf organization ) , organisasi fungsioanal ( funcional organization ) komite ( committee ) , dan organisasi matrik .

Organisasi garis

            Apabila kegiatan yangada sudah sangat kompleks dan luas , tidak mungkin lagi dilakukan oleh satu orang saja . oleh karena itu , organisasi ini baiasanya hanyalah di pakai oleh perusahaan – perusahaan kecil .

  1. kebaikan Organisasi garis
v      Adanya kesatuan dalampemimpin dan pemerintah.
v     Pemimpin dapat lebih cepat dalam mengambil keputusan , sebab tidak perlu membicarakan nya dengan orang lain .
v     Menghemat biyaya sebab pengawasan dari barbagai kegiatan dilakukan oleh seorang saja .

  1. keburukan organisasi garis
v     seriong terdapat birokrasi yang menghambat jalnya perusahaan .
v     tidak adanya spesialisasi menyebabkan tuga yang berat bagi para petugas sering kurang efisien .
v     kurangnya kerjasama di antara masing – masing bagian .

Organisasi gasir dan staf
v     pemimpin lebih leluasa dalam memberikan saran terhadap tugas khusus di luar bagian nya .
v     staf dapat membantu untuk mengatasi baerbagai persoalan sehingga akan memperingan pekerkjaan dan meningkatkan efisien kerja .
v     staf dapat mendidik para petugas.
v     Adanya kesatuan dalam pemimpin sehingga menciptakan aliran kekuatasaan dengan jelas .

b.keburukan organisasi garis dan staf
v     Kadang – kadang staf tidak lagi memberi saran tetapi perintah , sehingga dapat menimbulkan pertentangan dengan manajer pada bagian yang bersangkutan .
v     Staf dapat ikut disalahkan apabila saran yang diberikan tidak memperoleh hasil.

Organisasi fungsional

            Dalam Organisasi fungsional , masing – masing manajer adalah seoarang spesialis atau ahli dan masing – masing kekuasaan penuh untuk menjalankan fungsi  -fungsi yang menjadi tanggung jawabnya . jadi bentuk ini lebih menekankan pada pembagian fungsi.

  1. Kebaikan organisasi fungsional
v     Masing –masing fungsi di pegang oleh orang yang ahli dalam bidang nya ,

  1. keburukan organisasi fungsional
v     tidak ada huungan ngaris langsung daengan atasan

Organisasi komite

            Komite  sering dilakuan untuk mengumpulkan pendapat tentang kegiatan dalam perusahaan . misalnya komite budget ;mempunyai anggota kepala – kepala bagian dalam perusahaan , seperti kepala bagian finansial dan kepala bagian pemasaran .

a.Kebaikan komite
  • merupakan sebuah forum untuk saling bertukar pendapat diantara beberapa aggota .
  • Keputusan ditentukan bersama – sama sehingga dapat memberikan hasil yang lebih baik
  • Menciptakan koordinasi yang lebi h baik

b.keburukan komite
  • Kesulitan dalam mempersiapkan pertemuan karena masing – masing anggota sibuk dangan pekerjaannya .
  • Kehaurusan untuk berkompromi
  • Sering menimbulkan kesimpang- siuran dalam organisasi

Organisasi matrik
            Organisasi matrik , juga disebut organisasi manajeman proyek , dapat didefinisikan sebagai struktur organisasi dimana para spesialis dari bagian – bagian yang berbeda disatukan untuk mengerjakan pra spesialis dari bagian – bagin yang berbeda di satukan untuk mengerjakan proyek khusus .

a.kebaikan organisasi matrik

§         Luwes
§         Memberikan alat inovasi tanpa manggangu struktur organisasi yang ada .
  1. keburukan organisasi

    1. beberapa masalah dapat muncul karena pendekatan ini melanggar prinsip kesatuan perintahaan yang tradisional ( satu alasan untuk masing – masing individul) .
    2. manajer proyek dapat menjumpai kesulitan dalam mengembamgkan timtepadu dari orang- orang yang berasal dari bagian yang berbeda .
    3. konflik dapat muncu antara manajer proyek dengan manajer- manajer bagian lain .

PERILAKU KEORGANISASIAN

            Salah satu  sumber utama dari setiap perusahaan adalah orang atau manusia . prediktor – prediktor penting dalam organisasi kerja meliputi kelompok kerja  ,motifasi , sikap pekerjaan , dan kepemimpinan .

Kelompok kerja

             Kelompok kerja itu merupakan sekumpulan keryawan yang secara bersama- sama mepunyai pekerjaan serupa ( umum ) dan melihat mereka sebagai satu kelompok .`kebutuhan – kebutuhan itu dapat berupa :

1.      kebutuhan berorganisasi
2.      kebutuhan mempertahankan harga diri  dan kepentingan ekonomi , serta
3.      kebutuhan akan keamanan dan perlindungan  .

keanggotaan dalam berbagai kelompok akan bergantung pada banyak hal , yaitu :
  1. keakraban satu sama lain ,
  2. kepentingan bersama
  3. pekerjaan serupa
  4. persahabtan .

MOTIVASI

            Motivasi merupakan motif intern yang menyebabkan orang berperilaku seperti yang mereka lakukan .

Pekerjaan dan sikap jabatan

             Perkembangan teknologi dewasa ini telah m,enyebabkan penggunaan mesin dan peralatan otamatisyang lebih besar . akibatnya , karyawan di pabrik kadang – kadang mengeluh bahwa pekerjaan mereka membosankan . mungkin mereka merasa  tidak memproleh kesepatan untuk menggunakan ketermpilanya . ecenderungan ke arah yang lebih otomatis di bidang menufaktur dan pertanian lambat laun akan mendapat tantangan dariserikat buruh .

Kepemimpinan
           
            Dalam perusahaan kepemimpinan itu berkaitan dengan pengarahan kepada karyawan untuk melakukan pekerjaan . Ini menjadi bagian penting dalam memahami perilaku kerja .Beberapa penelitian telah memperlihatkan bahwa tidak ada “ satu cara terbaik “ untuk memipin karyawan , dan situasi yang ada . 

Minggu, 17 Oktober 2010

manajeman dan organisasi

PENGERTIAN MANAJEMEN


v     Arti dan fungsi manajemen
    
  Manajemen adalah ilmu dan seni merencanakan,mengorganisasi,mengarahkan,mengkoordinasi serta mengawasi tenaga manusia dengan bantuan alat-alat untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dari definisi tentang manajemen tersebut,dapatlah diambil kesimpulan bahwa manajemen mempunyai lima fungsi,yaitu:
1.      perencanaan
2.      pengorganisasian
3.      pengarahan
4.      pengkoordinasian
5.      pengawasan
kelima macam fungsi manajemen ini sangat penting di dalam menjalankan semua kegiatan.
Setiap kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau sebuah lembaga tentu mempunyai tujuan;dan untuk mencapai tujuan tersebut perlulah dibuat perencanaan terlebih dahulu.secara garis besar,perencanaan ini menggambarkan tantang:
1.      apa
2.      bagaimana
3.      mengapa dan
4.      kapan akan dilakukan
jadi untuk mencapai tujuan harus ada kegiatan,dalam mana kegiatan-kegiatan yang sama disatukan di dalam suatu wadah yang disebut fungsi.tentu saja fungsi yang dilakukan banyak dan berbeda-beda.oleh karena itu fungsi yang berbeda-beda ini perlu dikoordinasikan sedimikian rupa,agar supaya tidak terdapat kontrsdiksi antara fungsi yang satu dengan yang lainya untuk menuju kepada sasaran yang sama.
Untuk menghilangkan atau menjaga agar penyimpangan yang terjadi tidak terlampau jauh dari rencananya,maka perlulah diadakan pengawasan/pengendalian.

v     Jenjang Manajemen

            Perusahaan-perusahaan besar biasanya menpunyai paling sedikit tiga jenjang menejemen.ketiga jenjang tersebut adalah:(1) manajemen puncak atau manajemen eksekutif,(2) manajemen madya atau manajemen administratif,dan (3) manajemen oprasional atau manajemen superpisori.
1.      Manajemen Puncak
            Manajemen puncak ini bertugas menyusun rencana umum perusahaan dan mengambil keputusan-keputusan penting tentang hal-hal seperti penggabungan(marger),produk baru,dan pengeluaran saham.
2.      Manajemen Madya
Para manajer ini mempunyai tanggung jawab dalam penyusunan rencana operasi yang melaksanakan rencana-rencana umum dari menajer puncak.

3.      Manajemen Oprasional
      Tugasnya menyangkut pelaksanaan rencana yang dibuat oleh para manajer madya.manajer operasional sering disebut ”supervisor garis-pertama”(first-line supervisor),karena mereka bertanggung jawab melakukan supervisi kepada para karyawan yang mengerjakan kegiatan harian.

LATAR BELKANG SEJARAH MANAJEMEN

      Sekarang kita lihat latar belakang sejarah manajemen yang perkembanganya berawal dari eropa meskipun secara riil manajemen itu sudah ada sebelumnya di eropa maupun di benua-benua lain.
v     Gerakan Manajemen Ilmiah
      Sejak pemunculan bukunya tahun 1911,taylor dikenal sebagai bapak dari gerakan manajmen ilmiah.buku yang diterbitkannya berjudul The Principles of Scientific Manajement.dalam bukunya,taylor mengemukakan beberapa prinsipmanajemen ilmiah untuk melakukan pekerjaan dengan efisien. Prinsip tersebut adalah :

Prinsip1: semua pekerjaan dapat dioservasi dan di analisis guna menentukan satu cara terbaik untuk menyelesaikan nya .
Prinsip2: orang yang tepat untuk memangku jabatan dapat dipilih dan dilatih secara ilmiah.
Prinsip3: kita dapat menjamin bahwa cara terbaik tersebut diikuti dengan menggaji pemegang jabatan dengan dasar insentif, yaitu menyamakan gaji dengan hasil kerjanya .
Prinsip4: menempatkan menejer bahwa dalam perencanaan, persiapan, dan pemeriksaan pekerjaan .

Sekolah-sekolah tentang pemikiran manajemen



            dri beberapa sekolah tentang pemikiran manajemen yang muncul , kita akan membahas lima, yaitu: (1) sekolah klasik,(2) sekolah perilaku,(3) sekolah ilmu manajemen, (4) analisis system dan (5) manajemen berdasarkan hasil .

Sekolah klasik ( clasic school )
            Sekolah klasik telah memberikan saran tentang fungsi – fungsi manajemen primer , yaitu perencannan pengorganosasian ,pengarahan , dan pengendalian.masing-masing fungsi tersebut dapat dibagi kedalam sub-sub fungsi.pengembangan keahlian manajerial selanjutnya diarahkan pada penerapan fungsi-fungsi tersebut.

Sekolah perilaku(Behavioral school)
            Sekolah perilaku yang juga disebut leadreship , human relations , atau behaviooral sciences school of manajemant , telah manjadi populer dalam 1950 –an . sekolah tersebut menarik beberapa disiplin seperti piskologi dan sosiologi sebagian dari latar belakang pendidikan menajer .

Sekolah ilmu manajemen .( managenment science school )
            Tidak seperti sekolah klasik , yang , yang mengidentifasikan tugas –tugas manajemen . sekolah ilmu manajemen ini melibatkan matematika dan setatik.ilmu manajeman merupakan suatu pendekatan kuantitatif yang memberikan alat untuk menya4elesaikan masalah –masalah bisnis . adanya komputer memungkinkan untuk mempelajari masalh –masalah yang sebelumnya terlalu komplek untuk diselesaikan .
§          
Analisis sistem
            Sistem adalah suatu unit yang dibentuk dari dua atau lebih bagian –bagian independen yang berinteraksi untuk membentuk sebuah organisme fungsi .Analisis sist`em merupakan metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah –masalah bisnis dengan mengidetifikasikan bagian –bagian utama dari suatu masalah dan hubungan mereka .

Manajemen Hasil
            Sejak pertama kali ditemukan oleh peter drucke di awal tahun 1850 –an , manajemen hasil , atau majeman berdasarkan sasaran ,( managemant by objectives/ mbo ) telah semaki populer .MBO adalah suatu program utuk meningkatkan motifasi dan pengendalian karyawan .
            Disamping itu program tersebut dapat meningkatkan komunikasi antara bawahan dan atasan .
Adapun k`eburkannya dapat disebut di sini antara lain :

§         Untuk beberapa tugas , MBO sulit menetukan tujuan yang tepat .
§         MBO hanya akan sukses jika semua pihak mau brtpartisipasi .
§         MBO, seluruhnya tidak dipandang sebagai suatu penyelesaian untuk semua masalah manajeman .
§         Tujan- tujuan itu seharusnya laya kdan mudah diukur

PERENCANAAN
            Salah satu sifat utama dari fungsi perencanaan .Adapun sifat –sifat yang lain dari fungsi perencanaan adalah : sumbangan terhadap tujuan serta efisien dari rencanaan adalah : sumbangan terhadap tujuan serta efisien dari rencana itu sendiri .

Betuk – bentuk perencanaan
            Dengan mendasarkan diri kepada pengertian ini , maka perencanaan memeliki bentuk –bentuk sebagai berikut :


a)      Tujuan ( Objectiv)
b)      Kebijakan (policy)
c)      Strateg
d)      Proseder
e)      Sturan ( rule)
f)        Program

Kegunaan perencanaan
            Di bandngkan dengan fungsi – fungsi yang lain , perencanaan tersebut . Adapun kegunaan dari pada perencanan adalah :

a)      Mengurangi Ketidak pestian serta perubahan pada wakyu mendatang
b)      Mengarahkan perhatian peda tujuan
c)      Memperingati diaya
d)      Merupakan saran untuk mengadakan pengawasan

Langkah – langkah penyusunan perencanaan
a)      Menetapkan tujuan
b)      Menyusun anggapan – anggapan ( premising )
c)      Menentukan berbagi alternatif tindakan
d)       Mengadakan penilaian terhadap    altrnatif – alternatif tindakan yang sudah dipilih
e)      Mengambil keputusan
f)        Menyusun rencana pendukung

 Perencanaan merupakan proses pendekatan yang rasional
            Kemajuan yang di inginkan seperti : penjualan yang lebih besar , laba yang lebih besar , ongkos – ongkos yang lebih , kecil , pelayanan yang lebih baik , dan sebagainya dinyatakan dengan garis vertikal , sedangkan garis hoisontal menujukan waktu .

Jangka waktu perencanaan nya . perencanaan dapat di kelompokan menjadi 3 golongan . yakin :
a)      Perncanaan jangka panjang
b)      Perencanaan jangka menengah
c)      Perencanaan jangka pendek.

Faktor-faktor yang membatasi perencanaan
      Seperti telah ikemukakan di muka bahwa perencanaan menpunyai sifat keutamaan dan bersifat luas;ini berarti bahwa perencanaan itu baik.selain kebaikan-kebaikan,perencanaan juga mempunyai kelemahan-kelemahan.adanya kelemahan ini disebabkan oleh beberapa faktor yang mempunyai sifat membatasi perencanaan.
      Faktor-faktor tersebut adalah:
a)      Sulitnya mencari anggapan secara teliti
b)      Perubahan yang sangat cepat
c)      Kekakuan internal
d)      Kekakuan eksternal
e)      Waktu dan biaya

Pengambilan Keputusan
a)      Syarat pengambilan keputusan
Untuk bertindak ataupun mengambil keputusan secara rasional tersebut membutuhkan beberapa syarat,antara lain:
§         Harus berusaha untuk dapat mencapai satu tujuan yang tidk terpenuhi tanpa melalui tindakan yang positif
§         Harus dapat mengetahui dengan jelas tentang tujuan – tujuan manakah yang dapat dicapai berserta segala kekurangannya .
§         Herus mempunyai kemampuan untuk mengadakan analisis dan penilain dan penilaian berbagai alternatif sesui dengan tuntunan untuk mencapai tujuan .
§         Harus  berskap optimis dan mempunyai kemauan yang kuat untuk memilih alternatif yang paling baik .

B alat pengambil keputusan
 Untuk mengambil keputusan yang rasional perlu di gunakan alat – alat seperti : ( 1 ) operation research ,(2) teori probabilitas ,( 3 ) liner programming >
           
Analis resiko
            Pertimbangan untuk memasarkan produk baru ke pasar misalnya , tergantung kepada beberapa variabel kristis berikut :
¨      Biaya pengenalan
¨      Biaya produksi
¨      Investasi modal yang dibutuhkan
¨      Harga , dan
¨      Market share yang dapat dicapai


Pohon keputusan
            Cara lain yang dapat ditempuh untuk menganalisi keputusan adalah dengan jalan melihat berbagai kemungkinan arah yang dapat dimbil dari berbagai jenis keputusan .

PENGORGANISASIAN
      PENGERTIAN
            fngsi pengorganisasian dapat di katakan sebagai proses menyiptakan hubungan antara berbagai fungsi , personalian , dan faktor-faktor fisik  agar semua pekerjaan yang dapat bermanfaat serta terarah pada suatu tujuan .
a.       Hubungan informal
b.      Hubungan formal
Dalam hubungan formal terdapat 3 hubungan dasar , yaitu :
a.        Tanggung jawab
b.      Wewenang
c.       Pertanggung jawaban

Pola hubungan antar komponen organisasi
             Penetuan tugas- tugas yang hendak di jalankan harusnya d jalankan pada suatu tujuan . jika tidak terdapat pembagian tanggung jawab secara jelas , maka tugas / fungsi sulit untuk dilaksanakn atau dapat pula terjadi ada kesimpang siuran dalam pelaksanaan .
Jadi antara tujuan fungsi tanggung jawab wewenang serta pertanggung jawaban mempunyai hubungan yang erat yang berkaitan satu dan yang lain

Rentang kekuasaan
            Banyak sedikitnya ferkunsi hubungan antara pimpinan denagn bawahan di pengaruhi oleh beberapa fakta , antara lain
a.       Latihan dari bawahan
b.      Pendegelasian wewenang
c.       Perencanaan
d.      Teknik komunikasi

Dasar – dasar penggolongan bagian di dalam organisasi
            Pengelompokan menjadi bagian –bagian didalam sebuah organisasi dapat di dasarkan pada beberapa fakrtor berikut ini :

a.       Di dasarkan pada suatu angka
b.      Di dasarkan pada waktu
c.       Didasarkan pada fungsi purusahaan
d.      Didasarkan pada luas daerah oprasi
e.       Didasarkan pada jenis barang yang di hasilkan
f.        Didasarkan pada jenis makanan

Kararakterristik stuktur organisasi
             Setiap bentuk struktur organisasi yang baik harus mempu memiliki  2 krakteristik dasar yaitu :
a.       Keseimbangan dalam organisasi
b.      Felsibel

PENGARAHAN
PRINSIP – PRINSIP PENGARAHAN
Pengaran yang dilakukan oleh pimpinan harus berpegan beberapa prinsip yaitu :
a.       Prinsip yang mengarah pada tujuan
b.      Prinsif kerharmonisan dengan tujuan
c.       Prinsif persatun komando
PENGAWASAN
SYARAT – SYARAT PENGAWASAN YANG BAIK
Untuk menjalankan pengawasan yang baik di perlukan beberapa syarat , yakni :
a.       Pengawasan harus mendukung sifat dan kebutuhan kegiatan ( aktivitas )
b.      Pengawasan harus melaporkan setiap penyimpangan yang terjadi dengan segera
c.       Pengawasan harus mempunyai pandangan kedepan
d.      Pengawasan harus objetif , teliti dan sesui dengan setandar yang di gunakan
e.       Pengawasan harus luwes / pleksibel
f.        Pengawasan harus serasi dengan pola organisasi
g.       Pengawasan harus ekonomis
h.       Pengawasan harus mudah di mengerti
i.         Pengawasan harus di ikiuti dengan perbaikan / koreksi



manajeman dan organisasi

PENGERTIAN MANAJEMEN


v     Arti dan fungsi manajemen
    
  Manajemen adalah ilmu dan seni merencanakan,mengorganisasi,mengarahkan,mengkoordinasi serta mengawasi tenaga manusia dengan bantuan alat-alat untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dari definisi tentang manajemen tersebut,dapatlah diambil kesimpulan bahwa manajemen mempunyai lima fungsi,yaitu:
1.      perencanaan
2.      pengorganisasian
3.      pengarahan
4.      pengkoordinasian
5.      pengawasan
kelima macam fungsi manajemen ini sangat penting di dalam menjalankan semua kegiatan.
Setiap kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau sebuah lembaga tentu mempunyai tujuan;dan untuk mencapai tujuan tersebut perlulah dibuat perencanaan terlebih dahulu.secara garis besar,perencanaan ini menggambarkan tantang:
1.      apa
2.      bagaimana
3.      mengapa dan
4.      kapan akan dilakukan
jadi untuk mencapai tujuan harus ada kegiatan,dalam mana kegiatan-kegiatan yang sama disatukan di dalam suatu wadah yang disebut fungsi.tentu saja fungsi yang dilakukan banyak dan berbeda-beda.oleh karena itu fungsi yang berbeda-beda ini perlu dikoordinasikan sedimikian rupa,agar supaya tidak terdapat kontrsdiksi antara fungsi yang satu dengan yang lainya untuk menuju kepada sasaran yang sama.
Untuk menghilangkan atau menjaga agar penyimpangan yang terjadi tidak terlampau jauh dari rencananya,maka perlulah diadakan pengawasan/pengendalian.

v     Jenjang Manajemen

            Perusahaan-perusahaan besar biasanya menpunyai paling sedikit tiga jenjang menejemen.ketiga jenjang tersebut adalah:(1) manajemen puncak atau manajemen eksekutif,(2) manajemen madya atau manajemen administratif,dan (3) manajemen oprasional atau manajemen superpisori.
1.      Manajemen Puncak
            Manajemen puncak ini bertugas menyusun rencana umum perusahaan dan mengambil keputusan-keputusan penting tentang hal-hal seperti penggabungan(marger),produk baru,dan pengeluaran saham.
2.      Manajemen Madya
Para manajer ini mempunyai tanggung jawab dalam penyusunan rencana operasi yang melaksanakan rencana-rencana umum dari menajer puncak.

3.      Manajemen Oprasional
      Tugasnya menyangkut pelaksanaan rencana yang dibuat oleh para manajer madya.manajer operasional sering disebut ”supervisor garis-pertama”(first-line supervisor),karena mereka bertanggung jawab melakukan supervisi kepada para karyawan yang mengerjakan kegiatan harian.

LATAR BELKANG SEJARAH MANAJEMEN

      Sekarang kita lihat latar belakang sejarah manajemen yang perkembanganya berawal dari eropa meskipun secara riil manajemen itu sudah ada sebelumnya di eropa maupun di benua-benua lain.
v     Gerakan Manajemen Ilmiah
      Sejak pemunculan bukunya tahun 1911,taylor dikenal sebagai bapak dari gerakan manajmen ilmiah.buku yang diterbitkannya berjudul The Principles of Scientific Manajement.dalam bukunya,taylor mengemukakan beberapa prinsipmanajemen ilmiah untuk melakukan pekerjaan dengan efisien. Prinsip tersebut adalah :

Prinsip1: semua pekerjaan dapat dioservasi dan di analisis guna menentukan satu cara terbaik untuk menyelesaikan nya .
Prinsip2: orang yang tepat untuk memangku jabatan dapat dipilih dan dilatih secara ilmiah.
Prinsip3: kita dapat menjamin bahwa cara terbaik tersebut diikuti dengan menggaji pemegang jabatan dengan dasar insentif, yaitu menyamakan gaji dengan hasil kerjanya .
Prinsip4: menempatkan menejer bahwa dalam perencanaan, persiapan, dan pemeriksaan pekerjaan .

Sekolah-sekolah tentang pemikiran manajemen



            dri beberapa sekolah tentang pemikiran manajemen yang muncul , kita akan membahas lima, yaitu: (1) sekolah klasik,(2) sekolah perilaku,(3) sekolah ilmu manajemen, (4) analisis system dan (5) manajemen berdasarkan hasil .

Sekolah klasik ( clasic school )
            Sekolah klasik telah memberikan saran tentang fungsi – fungsi manajemen primer , yaitu perencannan pengorganosasian ,pengarahan , dan pengendalian.masing-masing fungsi tersebut dapat dibagi kedalam sub-sub fungsi.pengembangan keahlian manajerial selanjutnya diarahkan pada penerapan fungsi-fungsi tersebut.

Sekolah perilaku(Behavioral school)
            Sekolah perilaku yang juga disebut leadreship , human relations , atau behaviooral sciences school of manajemant , telah manjadi populer dalam 1950 –an . sekolah tersebut menarik beberapa disiplin seperti piskologi dan sosiologi sebagian dari latar belakang pendidikan menajer .

Sekolah ilmu manajemen .( managenment science school )
            Tidak seperti sekolah klasik , yang , yang mengidentifasikan tugas –tugas manajemen . sekolah ilmu manajemen ini melibatkan matematika dan setatik.ilmu manajeman merupakan suatu pendekatan kuantitatif yang memberikan alat untuk menya4elesaikan masalah –masalah bisnis . adanya komputer memungkinkan untuk mempelajari masalh –masalah yang sebelumnya terlalu komplek untuk diselesaikan .
§          
Analisis sistem
            Sistem adalah suatu unit yang dibentuk dari dua atau lebih bagian –bagian independen yang berinteraksi untuk membentuk sebuah organisme fungsi .Analisis sist`em merupakan metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah –masalah bisnis dengan mengidetifikasikan bagian –bagian utama dari suatu masalah dan hubungan mereka .

Manajemen Hasil
            Sejak pertama kali ditemukan oleh peter drucke di awal tahun 1850 –an , manajemen hasil , atau majeman berdasarkan sasaran ,( managemant by objectives/ mbo ) telah semaki populer .MBO adalah suatu program utuk meningkatkan motifasi dan pengendalian karyawan .
            Disamping itu program tersebut dapat meningkatkan komunikasi antara bawahan dan atasan .
Adapun k`eburkannya dapat disebut di sini antara lain :

§         Untuk beberapa tugas , MBO sulit menetukan tujuan yang tepat .
§         MBO hanya akan sukses jika semua pihak mau brtpartisipasi .
§         MBO, seluruhnya tidak dipandang sebagai suatu penyelesaian untuk semua masalah manajeman .
§         Tujan- tujuan itu seharusnya laya kdan mudah diukur

PERENCANAAN
            Salah satu sifat utama dari fungsi perencanaan .Adapun sifat –sifat yang lain dari fungsi perencanaan adalah : sumbangan terhadap tujuan serta efisien dari rencanaan adalah : sumbangan terhadap tujuan serta efisien dari rencana itu sendiri .

Betuk – bentuk perencanaan
            Dengan mendasarkan diri kepada pengertian ini , maka perencanaan memeliki bentuk –bentuk sebagai berikut :


a)      Tujuan ( Objectiv)
b)      Kebijakan (policy)
c)      Strateg
d)      Proseder
e)      Sturan ( rule)
f)        Program

Kegunaan perencanaan
            Di bandngkan dengan fungsi – fungsi yang lain , perencanaan tersebut . Adapun kegunaan dari pada perencanan adalah :

a)      Mengurangi Ketidak pestian serta perubahan pada wakyu mendatang
b)      Mengarahkan perhatian peda tujuan
c)      Memperingati diaya
d)      Merupakan saran untuk mengadakan pengawasan

Langkah – langkah penyusunan perencanaan
a)      Menetapkan tujuan
b)      Menyusun anggapan – anggapan ( premising )
c)      Menentukan berbagi alternatif tindakan
d)       Mengadakan penilaian terhadap    altrnatif – alternatif tindakan yang sudah dipilih
e)      Mengambil keputusan
f)        Menyusun rencana pendukung

 Perencanaan merupakan proses pendekatan yang rasional
            Kemajuan yang di inginkan seperti : penjualan yang lebih besar , laba yang lebih besar , ongkos – ongkos yang lebih , kecil , pelayanan yang lebih baik , dan sebagainya dinyatakan dengan garis vertikal , sedangkan garis hoisontal menujukan waktu .

Jangka waktu perencanaan nya . perencanaan dapat di kelompokan menjadi 3 golongan . yakin :
a)      Perncanaan jangka panjang
b)      Perencanaan jangka menengah
c)      Perencanaan jangka pendek.

Faktor-faktor yang membatasi perencanaan
      Seperti telah ikemukakan di muka bahwa perencanaan menpunyai sifat keutamaan dan bersifat luas;ini berarti bahwa perencanaan itu baik.selain kebaikan-kebaikan,perencanaan juga mempunyai kelemahan-kelemahan.adanya kelemahan ini disebabkan oleh beberapa faktor yang mempunyai sifat membatasi perencanaan.
      Faktor-faktor tersebut adalah:
a)      Sulitnya mencari anggapan secara teliti
b)      Perubahan yang sangat cepat
c)      Kekakuan internal
d)      Kekakuan eksternal
e)      Waktu dan biaya

Pengambilan Keputusan
a)      Syarat pengambilan keputusan
Untuk bertindak ataupun mengambil keputusan secara rasional tersebut membutuhkan beberapa syarat,antara lain:
§         Harus berusaha untuk dapat mencapai satu tujuan yang tidk terpenuhi tanpa melalui tindakan yang positif
§         Harus dapat mengetahui dengan jelas tentang tujuan – tujuan manakah yang dapat dicapai berserta segala kekurangannya .
§         Herus mempunyai kemampuan untuk mengadakan analisis dan penilain dan penilaian berbagai alternatif sesui dengan tuntunan untuk mencapai tujuan .
§         Harus  berskap optimis dan mempunyai kemauan yang kuat untuk memilih alternatif yang paling baik .

B alat pengambil keputusan
 Untuk mengambil keputusan yang rasional perlu di gunakan alat – alat seperti : ( 1 ) operation research ,(2) teori probabilitas ,( 3 ) liner programming >
           
Analis resiko
            Pertimbangan untuk memasarkan produk baru ke pasar misalnya , tergantung kepada beberapa variabel kristis berikut :
¨      Biaya pengenalan
¨      Biaya produksi
¨      Investasi modal yang dibutuhkan
¨      Harga , dan
¨      Market share yang dapat dicapai


Pohon keputusan
            Cara lain yang dapat ditempuh untuk menganalisi keputusan adalah dengan jalan melihat berbagai kemungkinan arah yang dapat dimbil dari berbagai jenis keputusan .

PENGORGANISASIAN
      PENGERTIAN
            fngsi pengorganisasian dapat di katakan sebagai proses menyiptakan hubungan antara berbagai fungsi , personalian , dan faktor-faktor fisik  agar semua pekerjaan yang dapat bermanfaat serta terarah pada suatu tujuan .
a.       Hubungan informal
b.      Hubungan formal
Dalam hubungan formal terdapat 3 hubungan dasar , yaitu :
a.        Tanggung jawab
b.      Wewenang
c.       Pertanggung jawaban

Pola hubungan antar komponen organisasi
             Penetuan tugas- tugas yang hendak di jalankan harusnya d jalankan pada suatu tujuan . jika tidak terdapat pembagian tanggung jawab secara jelas , maka tugas / fungsi sulit untuk dilaksanakn atau dapat pula terjadi ada kesimpang siuran dalam pelaksanaan .
Jadi antara tujuan fungsi tanggung jawab wewenang serta pertanggung jawaban mempunyai hubungan yang erat yang berkaitan satu dan yang lain

Rentang kekuasaan
            Banyak sedikitnya ferkunsi hubungan antara pimpinan denagn bawahan di pengaruhi oleh beberapa fakta , antara lain
a.       Latihan dari bawahan
b.      Pendegelasian wewenang
c.       Perencanaan
d.      Teknik komunikasi

Dasar – dasar penggolongan bagian di dalam organisasi
            Pengelompokan menjadi bagian –bagian didalam sebuah organisasi dapat di dasarkan pada beberapa fakrtor berikut ini :

a.       Di dasarkan pada suatu angka
b.      Di dasarkan pada waktu
c.       Didasarkan pada fungsi purusahaan
d.      Didasarkan pada luas daerah oprasi
e.       Didasarkan pada jenis barang yang di hasilkan
f.        Didasarkan pada jenis makanan

Kararakterristik stuktur organisasi
             Setiap bentuk struktur organisasi yang baik harus mempu memiliki  2 krakteristik dasar yaitu :
a.       Keseimbangan dalam organisasi
b.      Felsibel

PENGARAHAN
PRINSIP – PRINSIP PENGARAHAN
Pengaran yang dilakukan oleh pimpinan harus berpegan beberapa prinsip yaitu :
a.       Prinsip yang mengarah pada tujuan
b.      Prinsif kerharmonisan dengan tujuan
c.       Prinsif persatun komando
PENGAWASAN
SYARAT – SYARAT PENGAWASAN YANG BAIK
Untuk menjalankan pengawasan yang baik di perlukan beberapa syarat , yakni :
a.       Pengawasan harus mendukung sifat dan kebutuhan kegiatan ( aktivitas )
b.      Pengawasan harus melaporkan setiap penyimpangan yang terjadi dengan segera
c.       Pengawasan harus mempunyai pandangan kedepan
d.      Pengawasan harus objetif , teliti dan sesui dengan setandar yang di gunakan
e.       Pengawasan harus luwes / pleksibel
f.        Pengawasan harus serasi dengan pola organisasi
g.       Pengawasan harus ekonomis
h.       Pengawasan harus mudah di mengerti
i.         Pengawasan harus di ikiuti dengan perbaikan / koreksi